Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi Derah Istimewa
Yogyakarta menilai kasus HIV/AIDS di provinsi ini cukup mengkhawatirkan karena
rata-rata dalam satu bulan ditemukan antara 25 hingga 30 orang dengan HIV/AIDS.
"Kasus HIV/AIDS di Daerah Istimewa
Yogyakarta memang cukup memprihatinkan, dimana rata-rata tiap bulan ditemukan
25 hingga 30 kasus orang dengan HIV/AIDS (Odha). Pada akhir 2009 tercatat 899
pengidap HIV/AIDS dan hingga April 2010 telah menjadi 1.183 pengidap,"
kata Humas KPA Daerah Istimewa Yogayakarta (DIY) Dian Purnomo, Sabtu.
Menurut dia, jumlah kasus tersebut terbagi dua,
yakni mereka yang terinveksi dan pengidap HIV sebanyak 750 orang dan pengidap
AIDS sebanyak 433 orang. "Sampai dengan saat ini telah tercatat Odha yang
akhirnya meninggal mencapai 97 orang," ucapnya.
Ia mengatakan, cepatnya perkembangan kasus
HIV/Aids tersebut lebih banyak akibat hubungan seksual tidak aman, seperti
berganti-ganti pasangan, homoseksual dan penggunaan jarum suntik untuk narkoba.
"Penggunaan jarum suntik untuk narkoba
lainnya sangat tinggi pada 1990, sehingga menjelang 2010 penderita penyakit
tersebut semakin tinggi karena masa inkubasi virus HIV berkisar 10 tahunan.
Sedangkan pada 2010 penderita HIV/AIDS cenderung disebabkan hubungan seksual
yang tidak sehat," paparnya.
Dian mengatakan, pengidap HIV kekebalan tubuh
diserang sehingga sel darah putih turun hingga 350 CD4, jika dibawah itu maka
sudah dikategorikan AIDS, sedangkan normalnya 500 hingga 1.600.
"Sampai saat ini memang belum ada obat yang
dapat menyembuhkan HIV/AIDS, namuan melalui terapi yang dilakukan secara rutin
minimal memberi waktu tambah bertahan hidup bagi para penderita," ujarnya.
Ia mengatakan, selama ini para penderita HIV/AIDS
ada yang terbuka ada pula yang tertutup, sehingga penanganan juga terkendala
dari para penderita
"Pengobatan bagi odha ini gratis, tetapi
memang para penderita banyak yang tertutup sehingga menjadi kendala dalam
penanganan, tetapi bagi yang terbuka justru sangat membatu mereka sendiri
secara materi maupun psikis," katanya. (Ant)
0 komentar:
Posting Komentar