Kamis, 02 Agustus 2012


Sejarah Berdirinya tpkr

“Menjadi sahabat remaja agar remaja dapat memahami diri dan lingkungannya dan dapat berfikir secara rasional serta bertanggung jawab terhadap semua tindakannya” adalah ikrar bersama dari beberapa mahasiswa pendidikan dokter UMY sebelum melahirkan tim ini. Tim yang akhirnya diberi nama “tim penyuluh kesehatan remaja (tpkr) ini bermarkas di sekretariat BEM FK UMY karena tim ini dinaungi oleh Department of External Relationship (salah satu departemen BEM).

Arrus ferry (angkatan 2001) sebagai menteri dari departemen inilah yang pertama kali memiliki ide untuk membentuk tpkr. “tpkr di bentuk sebagai wadah bagi mahasiswa pendidikan dokter yang memiliki jiwa sosial dan pengabdian tinggi, juga bagi mahasiswa yang ingin mengembangkan kemampuan berkomunikasi karena pada kenyataannya kegiatan tpkr adalah berkomunikasi aktif dengan remaja secara cuma-cuma” katanya.  

Koordinator tpkr yaitu Aris Santoso (angkatan 2002) mengatakan bahwa “tpkr bergerak dalam lingkup kesehatan remaja. Kami berusaha mengkomunikasikan tentang tumbuh kembang remaja, resiko reproduksi remaja, HIV-AIDS+ODHA, perkembangan psikologis remaja, penyalahgunaan obat-obatan, dll”.

tpkr berdiri secara resmi pada 19 Februari 2004 dan bergerak pada sektor remaja muda dan menengah yaitu setingkat SLTP dan SLTA. Bentuk kegiatan yang sudah dilakukan berupa ceramah, diskusi tutorial, brainstorming, permainan, konseling, dll dalam forum besar maupun kecil.

Saat ditanya tentang sedikitnya jumlah sekolah yang dibina, arrus mengatakan bahwa tim ini tidak terlalu berorientasi pada kuantitas remaja bimbingan, namun lebih kepada kualitasnya. “beberapa puluh remaja dapat membentengi dan menghindarkan diri dari pengaruh negatif masa remaja lebih membahagiakan kami daripada ratusan namun mereka tidak mendapatkan manfaat apapun” tandasnya. “namun selain SLTP PGRI dan MAN 2 YOGYA yang sudah dibina secara langsung, kami juga sudah membuat kesepakatan dengan kepala sekolah SLTP N I BANTUL, SLTP MATARAM BANTUL DAN SLTA PGRI dan mereka setuju untuk menjadikan sekolahnya sebagai bagian dari program ini. Saat ini kami sedang menunggu konfirmasi waktu pelaksanaan dari mereka” lanjutnya.

Alan salah satu anggota dari angkatan 2003 menambahkan “memang untuk saat ini kami membatasi jumlah sekolah yang dibina, namun untuk waktu yang akan datang tidak menutup kemungkinan bagi kami untuk menambah jumlahnya, so tunggu aja ya” katanya sambil tertawa kecil.

Oh iya, kami juga mempunyai email yang dapat digunakan untuk mengundang kami ke sekolah manapun di yogyakarta, tidak hanya itu, bagi temen-temen remaja yang mau konsultasi tentang kesehatan remaja juga dapat menanyakannya via email ini, kami akan berusaha menjawabnya dengan segera” sambung Aris sang koordinator.

Kalo begitu, berarti terbuka kesempatan bagi semua siswa-siswi SLTP dan SLTA di yogya untuk mendatangkan tim ini kesekolahannya masing-masing secara gratis? “yo..a!! jawab mereka kompak.

Tapi, gimana sih tanggapan dari remaja sendiri tentang kegiatan semacam ini, khususnya yamg sudah dilibatkan?. Ridho, ketua kelompok pemandu dari MAN 2 Yogya berkata “kegiatan seperti ini positif bagi para remaja karena memberikan pengetahuan yang benar tentang semua hal yang berhubungan dengan remaja. Dan kami berharap agar tim ini bersedia meneruskan program di sekolah kami “

Ok... sukses untuk tpkr dan semoga mereka dapat mencapai tujuan mulianya yaitu terlahirnya remaja  yang mengerti tentang diri dan lingkungannya serta bertanggungjawab terhadap semua tindakannya. Bravo tpkr.
Email: tpkr_bem@fkumy.net (email TPKR jaman dahulu sekarang sudah tidak digunakan lagi)
Email: tpkr_bemfkumy@yahoo.com (email TPKR jaman dahulu sekarang sudah tidak digunakan lagi)

tpkr ketika masih  berada di salah satu departemen BEM

Tim Penyuluh Kesehatan Remaja
Badan Eksekutif Mahasiswa
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Tpkr_bemfkumy

Tentang tpkr
tpkr_bemfkumy adalah sebuah tim yang dibentuk oleh Department Of External Relationship (salah satu departemen BEM) untuk membantu remaja (setingkat SLTP dan SLTA) memahami diri pribadi dan lingkungannya dalam ruang lingkup kesehatan remaja

Tujuan tpkr
Tujuan dari tpkr adalah terciptanya remaja yang memahami diri dan lingkungannya, dan remaja yang bertindak dengan penuh tanggung jawab

Pendanaan tpkr
tpkr_bemfkumy adalah sebuah tim sukarela yang berorientasi nirlaba. Sumber dana tpkr berasal dari BEM dan sumbangan halal lainnya dan tidak diperbolehkan meminta imbalan dari sekolah/organisasi/perkumpulan yang dibinanya

Anggota tpkr
tpkr_bemfkumy beranggotakan sukarelawan dari mahasiswa fakultas kedokteran umy. tim ini memiliki anggota ditiap angkatan sehingga proses regenerasi diharapkan tidak terputus


Pilihan Materi

1.      Tumbuh Kembang Remaja
2.      Resiko Reproduksi Remaja
3.      Penyakit Menular Seksual (PMS)
4.      perkembangan seksualitas remaja
5.      HIVAIDS+ODHA
6.      Napza dan Penyalahgunaan Obat
7.      Pengembangan Diri (tinjauan psikologi)
8.      Pengayaan (pendalaman materi)


Yogyakarta, 19 Februari 2004
                                                                       Koordinator
                                                             
                                                                 Aris Santoso



“sahabat adalah seseorang yang tanpa pamrih selalu bersamamu dalam suka dan duka, seseorang yang dapat diajak tertawa sekaligus menangis, seseorang yang dalam satu waktu dapat berdiri di belakangmu untuk memberi dorongan, dapat berdiri di sampingmu untuk memberimu kekuatan, dan dapat berdiri di depanmu untuk menunjukkan jalan (anonim)

Namun setelah berhasil menjadi suatu organisasi yang mandiri, kini nama tpkr BEM FK UMY berganti nama menjadi Tim Penyuluh Kesehatan Remaja yang lebih dikenal sebagai tpkr yang menjadi tim dari beberapa mahasiswa di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Pada awalnya, tpkr hanya diperuntukkan bagi mahasiswa prodi kedokteran umum. Namun, pada awal periode tahun 2011 tpkr telah mengibarkan sayapnya dan membuka peluang bagi mahasiswa kedokteran gigi di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

-end-

0 komentar:

Posting Komentar