PERKEMBANGAN SEKSUALITAS REMAJA
- Pengertian seks dan seksualitas. Seks=jenis kelamin, seksualitas= segala sesuatu tentang jenis kelamin (menurut sosial, psikologis, biologi, kultural)
- Perbedaan seks dan jender. Seks = pemberian jenis kelamin oleh allah, tak dapat diubah. Jender = pembagian peran dan tanggungjawab laki-laki dan perempuan oleh masyarakat dan budaya, dapat diubah.
- Diskriminasi jender. Kesempatan pendidikan yg tidak merata, tugas kerumahtanggan sebagian besar oleh wanita.
- Perilaku seksual. Yaitu tingkah laku yang ditampilkan seseorang untuk menarik lawan jenis (mejeng)
- Faktor yg mempengaruhi perilaku seksual? Pengalaman seksual, hormonal, lingkungan, kepribadian, keimanan. (biologis, pengaruh orang tua, pengaruh teman sebaya, sosial kognitif)
- Pengendalian perilaku seksual?
- Bergaul dengan lawan jenis
- Berdandan, menyalurkan lewat mimpi basah
- Menahan diri
- Aktivitas yang menguras tenaga
- Perbanyak ibadah
- Berkhayal atau berfantasi
- Mengobrol tentang seks
- Menonton bluefilm, masturbasi
- Hus non intercourse (pegangan tangan, berpelukan, cium pipi, cium bibir, cumbuan berat, petting)
- Intercourse
- Pengertian dan tujuan pacaran. Yaitu : hubungan lawan jenis yang didasari komitmen untuk bersama-sama melangkah menuju pernikahan. Tujuan : saling mengenal, memahami, menyesuaikan diri terhadap perbedaan maupun persamaan.
- Dampak positif dan negatif pacaran
- Prestasi sekolah
- Pergaulan sosial
- Hubungan dengan keluarga
- Cara mengisi waktu luang
- Keterkaitan pacaran dengan seks (bedain antara ayang dan nafsu)
- Penuh masalah hingga stress akibat tekanan
- Berkembang prilaku baru
- Kebebasan pribadi berkurang
- Perasaan aman, tenang, nyaman, terlindungi
- Jenis-jenis cinta? (sesaat, birahi, emosional, rasional, ketuhanan)
- Dampak cinta?
- Problematika yang melelahkan
- Mendukung prilaku ke arah progresif (lebih baik)
- Mendukung prilaku ke arah regresif (lebih buruk)
- Belajar mengenal dan menerima orang lain apa adanya
- Keterkaitan dengan seks (cenderung mengintimkan diri dengan pasangan)
- Banyak berfantasi (melamun) àmanja
- Hus pranikah, bolehkah? Tidak! alasan?
- Banyak resiko
- Belum mampu bertanggungjawab secara penuh
- Lebih karena nafsu daripada ekpresi cinta yang tulus dan mendalam
- Kelemahan alasan orang yg melakukan hus pranikah
- Seks pranikah tidak dapat dikatakan ekpresi kasih sayang dan cinta kasih yang tulus (tanggungjawab dipertanyakan)
- Keinginan membuktikan kemampuan seksual tidak harus dengan hus
- Meskipun semua orang melakukannya, namun norma tidak harus bergeser. Seseorang yang menggeser normanya akan mengalami kejenuhan dan akan kembali ketitik semula
- Reaksi pasif, agresif, asertif dalam interaksi sosial
- Reaksi pasif
# tidak melakukan apapun untuk memperjuangkan hak pribadi, mendahulukan orang lain dengan mengorbankan diri sendiri
# selalu mengikuti apa keinginan orang lain
# diam walau tidak suka
# terlalu banyak minta maaf
- Reaksi agresif
# mendahulukan hak pribadi tanpa mempertimbangkan orang lain
# mendahulukan diri sendiri dengan mengorbankan orang lain
# bersikap menguasai orang lain
- Reaksi asertif
# mempertahankan hak tanpa merugikan orang lain
# menghargai diri sendiri dan orang lain
# mengekpresikan perasaan positif dan negatif
# mau berbicara dan mendengarkan
# percaya diri tapi tidak sombong
- Langkah asertif dalam menolak ajakan hus
@ jelaskan perasaan dan permasalahanmu
@ kembalikan ke topik pembicaraan jika ia berusaha menghindar
@ katakan keinginanmu
@ tolak
@ tunda
@ buat kesepakatan
- Kelainan seksual
- Homoseksual (gay dan lesbi)
# h. Eksklusif ( tidak ada minat pada lawan jenis)
# h. Fakultatif (hanya menyalurkan dorongan seksual saja)
# h. Biseksual (dapat dengan sesama jenis atau dengan lain jenis)
- Dari cara penyaluran dorongan seksual
# masochisme (kepuasan seks didapat dari siksaan fisik dan mental)
# exhibiotinisme (memperlihatkan alat kelamin pada orang lain)
# scoptophilia (dengan melihat aktivitas seksual dan genital)
# voyeurisme (melihat orang telanjang (mengintip))
# troilisme atau triolosme (membagi partner seksual dengan orang lain)
# tranvestisme (memakai pakaian dari jenis kelamin berbeda)
# seksualoralisme (aplikasi dari bibir, lidah dan mulut) menyimpang jika oral seks sebagai satu-satunya pemuas nafsu seksual
# sodomi (seksual analisme)
- Dilihat dari orientasi atau sasaran seksual
# pedophilia (seks dengan anak-anak)
# bestialih (dengan binatang)
# zoophilia (dengan mengelus elus binatang, melihat aktifitas seksual binatang, fetishisme dengan kulit binatang)
# pornography (lebih menyukai gambar atau tulisan daripada coitus)
# obscenity (perkataan2, gerak gerik atau gambar2 yg dianggap tidak sopan atau menjijikkan)
# fetishisme (terangsang pada sesuatu yang dianggap simbol seks (ex : kulit binatang, rambut, pakaian dalam, sepatu atau sarung tangan))
# frottage (dengan meraba pasangan tanpa setahu pasangan)
# saliromania (laki2 yang mengganggu atau mengotori badan/pakaian dari wanita baru mengalami kepuasan)
# gerontoseksuality (orang muda yg suka dengan orang yg sudah lanjut usia)
# incest (hus antara keluarga)
# misophilia, coprophilia dan urophilia (senang pada kotoran, feses dan urine)
# masturbasi (merangsang genitalnya sendiri)
0 komentar:
Posting Komentar